JAKARTA, (PRLM).-Sebanyak 28 negera dipastikan bakal berpartisipasi
pada Kompetisi Matematika Indonesia Internasional atau "International
Indonesia Mathematics Competitions (IIMC)” 2011 yang akan berlangsung di
Bali, 18-23 Juli 2011. Peserta kompetisi adalah siswa sekolah dasar
(SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).
Kepala Sub Direktorat Program dan Evaluasi Direktorat Pembinaan
Sekolah Dasar Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian
Pendidikan Nasional (Kemdiknas) Samino menuturkan, program IIMC ini
sangat mendukung program-program untuk meningkatkan daya saing
internasional.
Menurut dia, penguasaan dalam ilmu-ilmu dasar, seperti Matematika,
merupakan salah satu modal utama dalam kemajuan bangsa. "Tingkat
penguasaan ilmu-ilmu dasar menjadi salah satu indikator seberapa jauh
suatu bangsa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologinya,"
katanya dalam keterangan pers di Gerai Informasi dan Media (GIM)
Kemdiknas Senayan Jakarta, Jumat (15/7).
Dijelaskan dia, kompetisi meliputi dua kategori, yaitu individu dan
tim. Setiap negara mengirimkan 1-4 tim per jenjang. Satu tim terdiri
atas enam orang, yakni satu orang team leader, satu orang deputy team
leader, dan empat orang siswa.
Kegiatan ini melibatkan enam juri internasional berasal dari Kanada, Filipina, Taiwan, Cina dan empat orang juri nasional.
Koordinator Asisten Tim Juri Rieske Hadianti mengatakan, soal-soal
yang diberikan adalah level internasional. Dengan itu, kata dia, dapat
dibandingkan dengan prestasi siswa Indonesia dengan siswa negara lain,
seperti Amerika, Australia, dan Bulgaria.
Penghargaan yang diberikan meliputi penghargaan grup, tim, dan
"overall prizes”. Penghargaan grup adalah penghargaan bagi tim dengan
jumlah tiga nilai terbaik dari anggota timnya. Sedangkan, penghargaan
tim adalah penghargaan bagi tim yang memiliki nilai terbaik pada jenis
kompetisi tim.
Adapun "overall prizes” adalah penghargaan bagi tim yang menjumlahkan
nilai empat anggota tim hasil kompetisi individu dengan nilai tim.
Negara-negara peserta yaitu Australia, Bangladesh, Brunei Darussalam,
Bulgaria, Kanada, Cina, Siprus, Hongkong, India, Indonesia, Iran,
Korea, Makau, Malaysia, Meksiko, Mongolia, Nepal, Belanda, Filipina,
Rusia, Singapura, Afrika Selatan, Sri Lanka, Taiwan, Thailand, Amerika
Serikat (AS), Vietnam, dan Zimbabwe.
Berdasarkan catatan, pada penyelenggaraan tahun lalu di Korea Selatan
yang diikuti oleh 35 negara, Indonesia meraih 4 medali emas, 12 medali
perak, dan 15 perunggu, serta 8 "merrit award".
(Sumber: PR)
|